Jikacharger memang benar-benar rusak, maka kita wajib beli charger baru supaya laptop bisa digunakan kembali. Namun, jika yang rusak hanya kabelnya, kamu bisa mengganti bagian tersebut saja. Baterai Sudah Aus [Ilustrasi Oleh Pixabay] Baterai yang sudah aus juga bisa menjadi penyebab baterai laptop tidak bisa terisi lagi.
Pasti menyebalkan jika tiba-tiba baterai laptop berhenti mengisi atau tidak mau dicharge sampai penuh. Bagi anda yang terbiasa asyik dengan portablenya laptop tentu ribet jika harus menggunakan charger terus menerus. Kalau sudah begini sudah bukan laptop lagi namanya, tidak ada bedanya dengan PC ya, tidak bisa dibawa-bawa / portable sesuka kita. Nah, jika hal ini sedang terjadi pada Anda, jangan terburu-buru memutuskan untuk ganti atau beli baterai laptop baru. Tapi cobalah anda memperbaiki dahulu, siapa tahu masalah pada baterai laptop belum begitu parah dan baterai laptop Anda masih bisa diselamatkan. Tentunya untuk bisa memperbaiki masalah baterai laptop berhenti mengisi atau tidak mau penuh ini, Anda harus mengenali terlebih dahulu gejala, penyebab dan jenis masalah pada baterai laptop Anda. Beberapa gejala kerusakan / penyebab baterai tidak mengisi diantaranya Plugged in not charging, ini artinya charger tersambung tapi tidak mengisi, penyebabnya bisa jadi karena soket baterai kotor, berdebu atau berkarat. Lalu status baterai 0% saat dicharge, atau bahkan ada baterai yang sudah 99% tapi tidak mau penuh, inilah biasanya disebut pause charging atau berhenti mengisi. Nah setelah Anda mengenali tipe masalah baterai laptop ini tentu Anda memiliki gambaran lebih jelas untuk solusi baterai laptop berhenti mengisi ini. Langkah-langkah untuk memperbaikinya pada dasarnya bisa difokuskan pada 3 hal yaitu softwarenya, kondisi charger dan hardware, serta kondisi baterai sendiri. Karena ketiga hal itu saling berhubungan, sebuah charger ingin mengisi daya, lalu diatur oleh windows softwarenya. Jika kondisi baterai bagus maka pengisian akan berjalan normal dan lancar. Sebaliknya jika salah satu dari ketiga itu ada yang error maka pengisian dayapun akan bermasalah, seperti itulah gambarannya. Tahapan Pertama Memperbaiki Laptop Berhenti Mengisi Pertama, salah satu penyebab baterai tidak mau dicharge adalah kerusakan atau error pada Windowsnya software. Masalah ini bisa saja timbul karena shutdown tidak benar, kehilangan daya tiba-tiba dan lainnya. Dan sebenarnya ini adalah masalah yang paling mudah diatasi dan saya sarankan Anda tempuh dulu cara ini sebelum beranjak ke solusi berikutnya. Silahkan ikuti tahapan berikut 3 Solusi Baterai Laptop Berhenti Mengisi / Tidak Penuh Buka Device Manager dengan menekan Start + R lalu masukan Run Command “ tanpa tanda petik. Klik menu dropdown tanda panah pada Batteries Klik kanan pada Microsoft ACPI-Compliant Control Method Battery dan pilih Uninstall. Bagian inilah yang mengontrol baterai pada laptop Anda. Restart komputer dan buka kembali Device Manager, klik kanan dan pilih “Scan for Hardware changes”. Perhatikan status baterai laptop Anda, jika sudah berjalan normal dan mengisi lagi berarti baterai Anda masih bagus, problem solved! Jika masih belum, coba lakukan update driver masih pada device manager. Saya sudah mengujinya pada Laptop saya Windows 10 dan terbukti berhasil. Cek Kondisi Charger dan Hardware Laptop Kedua, masalah baterai laptop tidak mengisi bisa terjadi karena kondisi charger dan hardware. Maksudnya kondisi charger apakah masih bagus dan bisa charging dengan normal. Sebab seringkali charger rusak karena sering mati listrik, atau terlalu lama dicolokkan pada stop kontak juga tidak bagus. Belum lagi kelembaban udara lama kelamaan juga bisa mempengaruhi keausan komponen di dalam charger. Usahakan charger hanya dipakai ketika dibutuhkan dan juga jaga kebersihannya. Untuk mengetahui kondisi charger sebetulnya bisa dirasakan ketika dicolokkan pada laptop, apakah laptop bisa menyala dengan normal bahkan jika baterai dicabut. Tapi meskipun begitu belum tentu menjamin kondisi charger sepenuhnya dalam kondisi baik. Sebab daya untuk sekedar menyalakan laptop vs sekaligus mengisi baterai bisa berbeda. Atau mungkin juga proses pengisian baterai sudah lambat. Solusinya Anda bisa menggunakan multimeter untuk menguji voltase dan arusnya. Sementara panduan ukuran normal tidaknya bisa dilihat pada label charger, biasanya di body charger tertulis ukuran voltase dan arus idealnya. Misalnya tertulis Output 19V, A. Nah cocokkan apakah daya charger masih sekitaran itu atau mungkin sudah drop. Meskipun begitu Anda bisa coba bersihkan bagian hardware laptop, yaitu soket baterai dan soket sambungan baterai pada laptop. Biasanya bentuknya seperti sisir, bersihkan bagian tersebut menggunakan sikat gigi bekas atau pembersih serupa. Pada beberapa kasus hal sepele seperti inipun mampu mengembalikan kecepatan charging dan memperbaiki pause charging menjadi normal kembali. Periksa Baterai Aus atau Masih Layak Pakai Ketiga, kondisi baterai apakah masih layak pakai atau tidak. Ini sebenarnya hanya Anda yang bisa menjawabnya. Setelah Anda mengetahui gambaran 2 faktor di atas dari segi software dan charger. Tentu sekarang Anda mampu melakukan diagnosa dan vonis kayak dokter aja 😆 “Apakah baterai masih bagus?”. Baterai laptop punya batasan umur kelayakan, dan masa hidupnya juga relatif lebih singkat dari HP / ponsel. Bahan dasar rata-rata baterai ponsel dan laptop adalah sama, lithium ion. Sementara penggunakan daya laptop vs ponsel jelas berbeda, laptop lebih boros daya. Jadi jangan samakan umur baterai laptop dengan umur baterai ponsel ya. Saya sendiri saat ini menggunakan laptop Toshiba L840 dengan baterai Sanyo PA5024U-1BRS dengan umur penggunaan lebih dari 5 tahun sejak April 2013. Apakah termasuk awet? Mungkin iya, tapi kondisi sesungguhnya sudah tidak prima dengan wear level 72%, kapasitas sisa sekitar which is low. Jadi Anda bisa simpulkan sendiri kondisi baterai laptop Anda sekarang. Jika masih laptop masih baru maka kemungkinan masalah ada pada 2 faktor sebelumnya, tapi jika memang baterai sudah berumur maka saatnya 2019GantiPresiden. Lho kok??!!! wkwkwk, ganti baterai maksudnya. Atau kadang masalah lain muncul baterai tidak sampai 100%. Ini biasanya terjadi ketika kondisi asli baterai tidak sesuai dengan indikator level baterai. Anda bisa mengatasinya dengan kalibrasi baterai di sini. Semoga bermanfaat…
Berikutbeberapa cara memperbaiki laptop plugged in not charging yang bisa kamu coba. Daftar Isi Sembunyikan Cara Mengatasi Baterai Laptop Plugged In Not Charging 1. Cek Suhu Adaptor Charger Laptop 2. Pastikan Menggunakan Charger Asli 3. Cek Kondisi Kabel Charger 4. Mengecek Kondisi Charger 5. Lepas Baterai Laptop 6.
Caranya matikanlah laptop, lalu lepas baterainya. Setelah itu, tekan tombol power laptop selama 15 detik dengan posisi baterai laptop masih belum terpasang. Kemudian isilah daya laptop dengan keadaan baterai masih terpisah. Jika laptop menyala normal maka masalah terdapat pada baterai, bukan charger.
Baterailaptop plug in tapi tidak charging bisa juga disebabkan oleh software yang bermasalah karena terdampak virus ataupun software yang Corrupt atau rusak. Kemudian untuk cara memperbaiki nya yang dapat anda lakukan sebagai berikut: 1. Uninstall Driver API Baterai Pada Windows
Berikutcara mengatasi charger laptop yang tidak mengisi. Langkah 1: Pastikan Kabel Charger Terpasang dengan Benar ke Laptop Sejumlah charger/casan laptop yang sensitif, haruslah terhubung ke laptop dalam keadaan yang benar. Pastikan adapter tersambung dengan kabel sambungannya, dan juga kabel jack yang masuk tersambung ke laptop.
Biasanya masalah baterai laptop yang tidak bisa terisi disebabkan karena charger yang berbeda dari laptopnya. Merek yang berbeda tidak masalah, selama voltase, ampere, konektor, dan lainnya sesuai dengan kekuatan laptop dan baterainya. # 6. Periksa batrai Langkah pertama lepas baterainya.
Penyebabpertama kenapa baterai laptop plugged in charging tapi tidak mengisi sehingga menyebabkan baterai tidak bisa terisi meski sudah di colok chargeran semalaman bisa diakibatkan karena driver baterai yang error. Masalah driver ini biasanya sering terjadi karena siklus pengisian yang tidak tepat.
MengatasiBaterai Laptop Yang Tidak Masuk/ Mengisi Saat Di Cas, 0 % available plugged in charging!
Salahsatu masalah yang kerap muncul adalah baterai laptop yang tidak bisa terisi penuh padahal sudah tertulis 'plugged in'. Untuk mengatasi masalah ini, setidaknya ada 5 cara yang bisa Anda coba gunakan. Berikut ini adalah 5 cara yang dimaksud. Memeriksa Kondisi Charger Memeriksa Kondisi Charger Cek Stabilitas Daya Listrik Restart Laptop
Tapi tak ada salahnya mencoba cara mengatasi lugged in not charging baterai tanam di bawah ini: 1. Lakukan restart software indikator baterai Kemungkinan masalahnya disebabkan oleh software indikator baterai yang tidak berfungsi untuk membaca status indikator baterai laptop. Masalah ini biasanya terjadi karena Kamu belum mengupdate versi Windows.
Faktorpenyebab laptop tidak bisa mengisi daya baterai 1. Critical Battery Level yang terlalu rendah Pengaturan critical battery level di bawah 5% dapat menyebabkan kondisi baterai tidak tahan lama, oleh karenanya aturlah sebisanya pada level 10%. 2. Membiarkan Laptop mati karena kehabisan baterai
I5Myo. gttbcx8lgs.pages.dev/624gttbcx8lgs.pages.dev/183gttbcx8lgs.pages.dev/582gttbcx8lgs.pages.dev/897gttbcx8lgs.pages.dev/987gttbcx8lgs.pages.dev/313gttbcx8lgs.pages.dev/521gttbcx8lgs.pages.dev/890
baterai laptop hp plugged in charging tapi tidak mengisi